Pelatihan Digital Marketing Bagi Para Pengelola Desa Wisata Saung Ciburial
Sari
Indonesia, a country rich in natural resources, perceives tourism as a major driver of its economy. This study focuses on the dynamic landscape of Indonesian tourism, particularly the shift towards alternative forms, notably village tourism. Sukalaksana Village in Garut Regency, West Java, stands out for the success of its
Saung Ciburial Tourism Village managed by the Village-Owned Enterprises (BUMDes). Capitalizing on its natural and cultural assets, the village has made a positive impact on the local economy. To sustain and enhance this success, Universitas Garut initiated a Digital Marketing Training program for the managers of Saung Ciburial Tourism Village. This capacity-building initiative covers social media usage, digital content creation, and online marketing strategies to increase tourism awareness and empower the local community. The methodology involves initial observations, needs identification, material preparation, a workshop, field practices, direct discussions, and reflective evaluation. Participant feedback indicates a significant improvement in digital marketing understanding and increased confidence in managing the village's digital presence. In conclusion, the training positively impacts the knowledge and skills of village tourism managers. To extend this impact, the study recommends expanding similar training to other villages, tailoring modules to specific contexts, and involving external experts for practical insights, ensuring sustained success for Saung Ciburial Tourism Village and similar communities.
Keywords: Tourism development; village empowerment; digital marketing; community engagement; sustainable local economy.
Abstrak
Indonesia, negara yang kaya akan sumber daya alam, memandang pariwisata sebagai penggerak perekonomian utama. Studi ini berfokus pada lanskap pariwisata Indonesia yang terus berkembang, dengan menekankan pergeseran ke arah bentukbentuk alternatif, khususnya wisata desa. Desa Sukalaksana di Kabupaten Garut, Jawa Barat, menonjol karena keberhasilan Desa Wisata Saung Ciburial yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Dengan memanfaatkan aset alam dan budaya yang dimilikinya, desa ini telah memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Untuk mempertahankan dan meningkatkan keberhasilan tersebut, Universitas Garut menginisiasi program Pelatihan Digital Marketing bagi para pengelola Desa Wisata Saung Ciburial. Inisiatif peningkatan kapasitas ini mencakup penggunaan media sosial, pembuatan konten digital, dan strategi pemasaran online, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pariwisata dan memberdayakan komunitas lokal. Metode yang digunakan meliputi observasi awal, identifikasi kebutuhan, penyiapan materi, kegiatan pelatihan, praktik lapangan, diskusi langsung, dan evaluasi reflektif. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa peningkatan yang signifikan dalam pemahaman pemasaran digital dan peningkatan kepercayaan diri dalam mengelola kehadiran digital desa.Kesimpulannya, pelatihan berpengaruh positif terhadap pengetahuan dan keterampilan pengelola wisata desa. Untuk memperluas dampak ini, studi ini merekomendasikan perluasan pelatihan serupa ke desa-desa lain, menyesuaikan modul dengan konteks tertentu, dan melibatkan pakar eksternal untuk mendapatkan wawasan praktis, sehingga memastikan keberhasilan berkelanjutan bagi Desa Wisata Saung Ciburial dan komunitas serupa. Kata-kata kunci: Pengembangan pariwisata; pemberdayaan desa; digital
marketing; keterlibatan masyarakat; ekonomi lokal berkelanjutan.
Teks Lengkap:
DOWNLOAD PDFReferensi
DAFTAR PUSTAKA
Ardianti, Y., & Deby Febriyan Eprilianto. (2020). Partisipasi Masyarakat dalam Pengembangan Desa Wisata melalui Pendekatan Community Based Tourism ( Studi Pada Desa Tanjungan Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto ). Publika, 10(4), 1269–1282
Ariyani, N. (2022). Pengembangan Digital Marketing Wisata Boyolayar-Kedung Ombo Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi Dan Perubahan, 2(5), 202–210. https://doi.org/10.59818/jpm.v2i5.281
Bangsawan, S., MS, M., Ahadiat, A., Ribhan, R., Kesumah, F. S. D., & Febrian, A. (2021). Pengembangan Desa Wisata melalui Pelatihan dan Pembinaan. Yumary: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 79–90. https://doi.org/10.35912/yumary.v2i2.615
Hariyati, F., Rahmawati, Y., & Akbari, D. A. (2023). Pelatihan Digital Branding
Kampung Wisata Bagi Kompepar Kampung Pulo Geulis Bogor. Jurnal Media
Pengabdian Komunikasi, 3(1), 251–264.
https://doi.org/10.52434/medikom.v3i1.38
Hasanah, H. (2017). TEKNIK-TEKNIK OBSERVASI (Sebuah Alternatif Metode Pengumpulan Data Kualitatif Ilmu-ilmu Sosial). At-Taqaddum, 8(1), 21. https://doi.org/10.21580/at.v8i1.1163
Hekmatyar, V. (2021). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Pemberdayaan Sosial di
Desa Pejambon Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro. Empower:
Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 6(2), 155.
https://doi.org/10.24235/empower.v6i2.9088
Herdiana, D. (2019). Peran Masyarakat dalam Pengembangan Desa Wisata Berbasis Masyarakat. Jurnal Master Pariwisata (JUMPA), July, 63.
https://doi.org/10.24843/jumpa.2019.v06.i01.p04
Junaid, I. (2023). Tantangan dan Strategi Pengelolaan Desa Wisata: Perspektif Peserta Pelatihan Pariwisata. Journal of Mandalika Review, 2(2). https://doi.org/10.55701/mandalika.v2i2.87
Karmila, K., & Ardan, T. (2022). Strategi Pemasaran Melalui Digital Marketing Dalam Upaya Promosi Desa Wisata Curugagung. Jurnal Pengabdian Kepada …, 3(2), 449–456. http://ejournal.sisfokomtek.org/index.php/jpkm/article/view/369%0Ahttp ://ejournal.sisfokomtek.org/index.php/jpkm/article/view/369/304
Muhammad, Noor, F., & Par, S. E. (2021). Indikator Pengembangan desa WIsata. repository.unmul.ac.id
Mujianto, H. (2022). Pemasaran Produk Kopi Guntur Di Desa Dano Melalui Komunikasi Digital. Jurnal Media Pengabdian Komunikasi, 1(2), 163–172.
https://doi.org/10.52434/medikom.v1i2.17
Nyoman, I., Darma, T., Putu, N., Resmayani, A., & Gede, I. P. (2023). Pendampingan Pengembangan Desa Digital Melalui Komunitas Pemuda Di Desa Buwun Sejati Lombok Barat. 01(01), 34–42.
Ramdhani, L. A., & Ririt Iriani Sri, P. P. (2022). Peningkatan Ekonomi Masyarakat
Melalui Digital Marketing Sebagai Media Promosi Wisata Belanja Kampung
Kelor Di Kelurahan Banjar Sugihan. 2(1), 0–6.
https://doi.org/https://doi.org/10.59329/carmin.v2i1.72
Suta, P. W. P., & Mahagangga, I. G. A. O. (2018). Pengembangan Pariwisata Berbasis
Masyarakat. Jurnal Destinasi Pariwisata, 5(1), 144.
https://doi.org/10.24843/jdepar.2017.v05.i01.p26
Utami, T. R., Safrianti, S., Pardiansyah, D., & Yulfiperius. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Berbasis Pendampingan: Desa Wisata Sumber Urip, Bengkulu. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 79–86.
DOI: https://doi.org/10.52434/medikom.v3i2.251
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Diterbitkan Oleh:
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI, UNIVERSITAS GARUT
Jln. Raya Samarang No. 52A Hampor- Tarogong Garut,Jawa Barat 44151
085353325544
Email : ilmukomunikasi@uniga.ac.id
Jurnal Media Pengabdian Komunikasi Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Supported by:
Copyright © medikom.fkominfo.uniga.ac.id 2021