Sosialisasi dan Edukasi Literasi Digital bagi Masyarakat Desa Pangeureunan Kabupaten Garut
Sari
Abstract
Pangeureunan Village is a village that is very rich in terms of agriculture, nature, arts and culture and civilization. Especially in terms of agriculture, Pangeureunan Village has become the icon of the largest corn-producing village in Garut Regency. In fact, the main occupation of the people in Pangeureunan Village is corn farming, so that it has many implications for improving the local economy. The purpose of this service is to provide socialization and digital literacy education for the people of Pangeureunan Village so that digital literacy insight and knowledge can increase. The importance of technological literacy in this global era, people must begin to understand that the way to invest is not only about buying gold. Through communication with the local community to better understand the positive impact of technology, it makes it easier to communicate which will also have an impact on the economy. The implementation method for community service is through socialization activities which are carried out directly inviting Pangeureunan Village officials, local residents, community leaders including the heads of RT and RW. The results of community service through socialization activities can provide knowledge and contributions about how important digital literacy is in the era of globalization. Understanding of digital literacy in the people of Pangeureunan Village provides many benefits, especially in increasing the marketing of digitalbased agricultural products, although it has not been achieved evenly. With digital literacy, it can also increase sales turnover so that the welfare of farmers in Pangeureunan Village can increase a decent standard of living and meet their needs and optimally managed agriculture can run effectively.
Keywords: Education; digital literacy; socialization.
Â
Abstrak
Desa Pangeureunan merupakan desa yang sangat kaya baik dari sektor pertaniannya, alamnya, seni budayanya dan peradabannya. Terutama dari segi pertanian, desa pangeureunan menjadi icon desa penghasil jagung terbesar di Kabupaten Garut. Bahkan pekerjaan utama masyarakat di Desa Pangeureunan adalah bertani jagung, sehingga banyak berimplikasi pada peningkatan perekonomian setempat. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan sosialisasi dan edukasi literasi digital bagi masyarakat Desa Pangeureunan sehingga wawasan dan pengetahuan literasi digital dapat meningkat. Pentingnya melek teknologi di zaman era global, masyarakat harus mulai memahami bahwa cara untuk berinvestasi tidak hanya soal membeli emas. Melalui komunikasi terhadap masyarakat setempat untuk lebih memahami dampak positif dari adanya teknologi, memudahkan untuk berkomunikasi yang akan berdampak juga terhadap perekonomian. Metode pelaksanaan pada pengabdian kepada masyarakat ini melalui kegiatan sosialisasi yang dilakukan secara langsung mengundang perangkat Desa Pangeureunan, warga sekitar, tokoh masyarakat termasuk para ketua RT dan RW. Hasil pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan pengetahuan dan konstribusi tentang bagaimana pentingnya literasi digital di era globalisasi. Pemahaman literasi digital pada masyarakat Desa Pangeureunan memberikan banyak manfaat terutama dalam meningkatkan pemasaran dari hasil pertaniannya berbasis digital meskipun belum tercapai secara merata. Dengan adanya literasi digital juga dapat meningkatkan omset penjualan sehingga kesejahteraan para petani di Desa Pangeureunan dapat meningkatkan taraf hidup yang layak dan terpenuhi kebutuhan dan pertanian yang dikelola optimal dapat berjalan dengan efektif.
Kata-kata kunci: Edukasi; literasi digital; sosialisasi.
Â
Teks Lengkap:
DOWNLOAD PDFReferensi
Afandi, Junanto, T., & Afriani, R (2016). Implementasi Digital-Age Literacy dalam pendidikan Abad 21 di Indonesia. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Sains.
Ahsani, et al. (2021). Penguatan Literasi Digital dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar Indonesia Den Haag. Elemantary School, 8(2), 228–236.
Aziz, R. M., Syam’aeni, M. A., Sya’baniyah, N., & Fatihah, I. C. (2020). Peningkatan
Kemampuan Literasi Digital bagi Siswa Kelas 4 dan 5 SDN Tanjakan 3, Kabupaten Tangerang. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(1), 141–148. https://doi.org/10.30653/002.202051.267
Bawden, D. (2001). Information and Digital Literacies: A Review of Concepts. Journal of Documentation, 57(2), 218.
Kurnia, N., & Astuti, S. I. (2017). Peta gerakan literasi digital di Indonesia:
Studi Tentang Pelaku, Ragam Kegiatan, Kelompok Sasaran Dan Mitra. Informasi, 47(2), 149-166.
Solihin, Olih., & Nurhadi, Zikri Fachrul & Mogot, Yuni. (2022). Pelatihan Jurnalistik Bagi Organisasi Masyarakat Satria Sunda Sakti. Junal Media Pengabdian Komunikasi, 1(2): 108–18.
Piliang, Y.A (2012). Masyarakat Informasi dan Digital: Teknologi Informasi dan Perubahan Sosial. Jurnal Sosioteknologi, 27(11), 143-156.
Rachmawati & Silvana, Tine. (2017). Studi tentang Kemampuan Literasi Informasi di Kalangan Siswa Menengah Pertama. Edulib, 7(2).
Sukri, Ahmad (2021). Seminar Kiat Pemberdayaan Masyarakat Desa Dalam Transformasi Digital. https://www.wartajogja.id/2021/08/bagimasyarakatdesa-literaasi-digital.html
Sutrisna, I.P.G. (2020). Gerakan literasi digital pada masa pandemi covid19. Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Seni, 8(2), 269-283.
Yuliawati, Susi., & Suganda, Dadang. (2020). Penyuluhan Literasi Digital Bagi GuruGuru SMP Di Kota Sukabumi. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(3), 477-483. https://doi.org/10.24198/kumawula.v3i3.29604
Yustika, G. P., & Iswati, S. (2020). Digital Literacy in Formal Online Education: A
Short Review. Dinamika Pendidikan, 15(1), 66–76.
https://doi.org/10.15294/dp.v15i1.23779
DOI: https://doi.org/10.52434/medikom.v2i2.28
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Diterbitkan Oleh:
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI, UNIVERSITAS GARUT
Jln. Raya Samarang No. 52A Hampor- Tarogong Garut,Jawa Barat 44151
085353325544
Email : ilmukomunikasi@uniga.ac.id

Jurnal Media Pengabdian Komunikasi Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Supported by:
Copyright © medikom.fkominfo.uniga.ac.id 2021









