Pendampingan Sosialisasi Petani Milenial Dalam Meningkatkan Keterampilan Karang Taruna Dusun Sadawarna Subang

Sari

Abstract
Assistance for Socialization of Millennial Farmers in Improving the Skills of Karang Taruna Dusun 1 Sadawarna is based on the potential of natural resources in the form of vast land, as well as the hopes of community leaders, especially farmer groups, to improve the knowledge and skills of the younger generation as successors to sustainability in the agricultural sector. Assistance in the form of socialization is the initial opening in the form of a basis for creating motivation and encouragement for the younger generation. In the assistance, KKNM University of Subang students in 2024 as mediators used achievement methods including pretests and post-tests to measure changes in Karang Taruna's knowledge as participants regarding agriculture, with the results showing a significant increase. This socialization assistance aims to produce independent and empowered millennial farmers, and to form strong farmer groups. The results found that Karang Taruna as participants who initially did not understand the concept of millennial farmers, after training by conducting pre-tests and post-tests experienced a significant increase in knowledge with a figure of 17.33%. Keywords: Sosialization; milenial farmers; karang taruna.

Abstrak
Pendampingan Sosialisasi Petani Milenial Dalam Meningkatkan Keterampilan Karang Taruna Dusun 1 Sadawarna di latar belakangi dari potensi sumber daya alam berupa lahan yang luas, serta harapan dari tokoh masyarakat khususnya kelompok tani untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan generasi muda sebagai penerus keberlanjutan dalam sektor pertanian. Pendampingan berupa sosialisasi menjadi awal pembuka berupa dasar untuk menciptakan motivasi dan dorongan kepada generasi muda. Dalam pendampingan, mahasiswa KKNM Universitas Subang tahun 2024 sebagai mediator menggunakan metode pencapaian ceramah yang dilakukan secara langsung dengan anggota anggota karag taruna Dusun 1 Sadawarna Kabupaten Subang. Adapun tahapan sosialisasi meliputi pre-test dan post-test untuk mengukur perubahan pengetahuan Karang Taruna selaku peserta mengenai pertanian, dengan hasil menunjukkan peningkatan secara signifikan. Pendampingan sosialisasi ini bertujuan untuk mencetak petani milenial yang mandiri dan berdaya, serta membentuk kelompok tani yang tangguh. Hasil ditemukan bahwa Karang Taruna selaku peserta yang awalnya kurang memahami konsep petani milenial, setelah pelatihan dengan melakukan pre-test dan post-test mengalami peningkatan pengetahuan secara signifikan dengan memuat angka 17,33%. Kata-kata kunci: Sosialisasi; petani milenial; karang taruna.